THEJAKARTANEWS – Terasa baru saja dimulai, rupanya masyarakat Indonesia sebentar lagi mau tak mau harus merelakan euforia dan juga kemeriahan Asian Games 2018.
Kemeriahan Asian Games 2018 akan berakhir karena gelaran olahraga Asia ini hampir selesai.
Minggu (2/9/2018) merupakan penutupan Asian Games 2018.
Closing ceremony akan kembali berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, sama seperti lokasi pembukaan.
Dan mulai hari Jumat (31/8/2018), panggung sudah mulai dibangun oleh tim.
Melansir dari Kompas.com, Direktur Opening and Ceremony Inasgoc, Hesti Purba mengatakan bahwa persiapan closing ceremony telah mencapai 90 persen.
Pada Sabtu (1/9/2018), para pengisi acara juga sudah harus melangsungkan gladi bersih.
“Kalau ditanya persiapannya, sekarang sudah 90 persen, kan kita sudah tinggal beberapa hari lagi. Kita tinggal gladi bersih untuk make sure. Tapi, yang lain-lainnya preparation sudah siap semua,” ungkap Hesti saat dimintai keterangan Kompas.com, Kamis (20/8/2018) lalu.
Ia menambahkan bahwa panggung baru dibangun Jumat ini, lantaran masih dipakai untuk cabang olahraga yang berlangsung di GBK.
Meski begitu, GBK sudah dinyatakan siap untuk acara penutupan Asian Games 2018.
Karena persiapannya hanya dilangsungkan dua hari, Hesti mengatakan bahwa panggungnya tidak semegah acara pembukaan pada (18/8/2018) lalu.
Tetapi meski begitu, Ia dan tim sudah menyiapkan kejutan bagi penonton dan masyarakat sehingga penonton tak akan kecewa.
“Surprise pasti ada. Kita selalu ada treatment lah. Jadi, benar-benar every single ideaskita jadikan sesuatu,” tutup Hesti.
Terlepas dari bagaimana kemegahan pesta penutupannya, Hesti membeberkan konsep yang kini sedang dipersiapkan jelang closing ceremony Asian Games 2018.
Ia menyiapkan konsep persahabatan dengan tujuan mendekatkan hubungan para atlet yang telah bertanding.
“Tanpa mengurangi kemeriahan dan sukacita yang ada, jadi lebih celebration. Acara ini memang kita persembahkan untuk atlet-atlet itu,” ungkap Hesty.
“Kita siapkan nanti lebih happy dan bersahabat. Kalau yang kemarin kan glamor. Untuk sekarang, lebih kepada bagaimana atlet menjalin persahabatan lah gitu. Anak muda banget lah, milenial,” tutupnya.
Untuk menyukseskan acara penutupan Asian Games 2018, Inasgoc bekerjasama dengan Kepolisian Republik Indonesia.
Polri akan mengerahkan sekitar 9.442 personil untuk mengamankan acara penutupan.
